Minggu, 19 Juni 2011

makalah ayat tarbawi

BAB I
PENDAHULUAN


Latar belakang
Akal dan nafsu memiliki dampak yang berbeda buat kehidupan manusia. Jika kita ingin mendapat suatu kebaikan maka akal adalah alat yang dapat digunakan dan akal dititipkan oleh Allah kepada manusia untuk memikirkan ciptaan Allah SWT dan menunjukkan kebesaran Allah SWT. Dan jika untuk mencapai keburukan maka hawa nafsu adalah alat yang dapat digunakan, ketika kita sudah mengikuti hawa nafsu itu akan menjauhkan kita dari Allah SWT.

Rumusan Masalah
a. Pengertian akal beserta kedudukannya
b. Pengertian hawa nafsu beserta kedudukannya
















BAB II
PEMBAHASAN

Manusia sebagai pelaku dan sasaran pendidikan memiliki alat yang dapat digunakan untuk mencapai kebaiakan dan keburukan. Untuk mencapai kebaikan hati nurani merupakan alat yang dapat digunakan, yang bisa mengantar kita kejalan yang benar, dan mampu membuat kita untuk menggunakan akal sehat, tanpa merugikan diri sendiri dan orang lain. Jika untuk mencapai keburukan hawa nafsu syahwat yang dapat digunakan berpusat diperut dan hawa nafsu amarah berpusat di dada dan ketika hawa nafsu itu muncul jika kita tidak bisa mengendalikan dengan baik tentu akal tidak bisa bisa berfungsi dengan semestinya.
a. Akal
Akal adalah ni’mat besar yang dititipkan Allah dalam jasmani manusia, nikmat yang bisa disebut hadiah ini menunjukkan kebesaran Allah SWT yang sangat menakjubkan. Dalam alqur’an terkadang kata akal di indentikkan dengan kata lub jamaknya al-alab sehingga kata ulu al-bb dapat di artikan orang yang berakal dalam alqur’an dapat di jumpai pada ayat





Artinya:
Sehingga dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata:) ya tuhan kami, tiadalah engkau mencipyakan ini dengan sia-sia mah suci engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka (Qs. Ali ‘imran, 190-191)
Pada ayat tersebut terlihat bahwa orang yang berakal (ulu al-bab) adalah orang yang melakukan dua hal yaitu tazakkur yakni mengingat Allah, dan tafakkur, yakni memikirkan (ciptaan Allah). berupa langit dan bumi, siang dan malam, palnet dan bintang, dan keajaiban-keajaiban yang terdapat pada langit dan bumi, semua itu mengandung tanda atau bukti-bukti kekuasaan allah dan memikirkan penciptaannya, dan Allah menyifatkan orang yang berakal sehat itu bahwa mereka selalu ingat kepada Allah dalam segala kondisi manusia, sedang duduk, berdiri dan berbaring, manusia memikirkan ciptaan allah SWT berupa alam semsta merenngi hikmah yang terkandung didalamnya,menandakan adanya maha pencipta, maha kuasa dan maha agung.
Muhammad abduh mengatakan bahwa dengan merenungkan penciptaan langit dan bumi, pergantian siang dan malam akan membawa manusia menyaksikan tentang kekuasaan Allah, yaitu adanya aturan yang dibuatnya serta karunia dan berbagai manfaat yang terdapat didalamnya, dapat kita ketahui dengan jelas bahwa objek zikir adalah Allah, sedangkan Objek pikir adalah makhluk-makhluk Allah, ini berarti pengenlana kepada Allah lebih banyak berdasarkan kalbu, sedang pengenalan ciptaannya dengan penggunaan akal, yakni berpikir akal memiliki kebebasan seluas-luasnya untuk memikirkan fenomena alam, tetapi ia memiliki keterbatasan dalam memikirkan Dzat Allah karena ini dapat dipahami sabda rasulullah SAW yang idriwiyatkan oleh Abu Nua’aim melalui Ibn ‘Abbas, “berpikirlah tentang makhluk Allah, dan jangan berpikir tentang Allah”.
Seandainya mata tidak mampu membca penciptaan Alam semesta maka mata hati dengan cahayanya akan memikirkannya, karena dalam jangkauan manusia memandang tuhan melalui lubuk hatinya, bahkan bila manusia mendengar suara nuraninya dengan telinga terbuka pasti ia mendengar “suara tuhan” menyerunya . Penemuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi mengantarkan orang yang berakal untuk mensyukuti dan meyakini bahwa segala ciptaan Allah itu ternyata amat bermanfaat dan tidak ada yang isa-sia dalam hubungan ini orang yang berakal berkata “Rabbana maa khalaqta baza bathila subhanaka fakina ‘azaba al-naar (ya tuhan kami, engkau tidak ciptakan kami dalam keadaan sia-sia, maha suci engkau ya Allah, dan karenanya jauhilah kami dari api neraka).
b. Hawa nafsu
Didalam alqur’an banyak terdapat kata al-hawa yang dapat mencakup berbagai aspeknya. misalnya berkenan dengan sasarannya, yaitu menyesatkan manusia, sehingga mereka diperingatkan agar tidak mengikutinya, hal ini dapat dilihat pada ayat yang artinya maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi, maka sesungguhnya Allah adalah maha mengetahui segala apa yang kamu kerjakan. (Q.s. An-Nisa, 135);
Nafsu adalah potensi yang terdapat dalam diri manusia yang cenderung kepada hal-hal yang bersifat merusak, menyesatkan, menyengsarakan, dan menghinakan bagi orang yang mengikuti hawa nafsu, maka manusia diperingatkan agar berhati-hati untuk tidak terperdaya mengikutinya, karena bukan hanya membahayakan orang yang melakukan melainkan juga orang lain yang disekitarnya dan sering dipertentangkan dengan kebenaran. Allah berfirman:







Artinya:
Hai daud sesungguhnya kami menjadikan kamu khalifah, sesungguhnya kami menjadikan kamu khalifah (penguasa) dimuka bumi, maka berilah keputusan (perkara) diantara manusia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah, sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat ‘azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan. (Qs. Shaad, 26)
Pada ayat tersebut dengan tegas allah mengingatkan dauf sebagai penguasa (raja) agar memimpin rakyatnya dan memutuskan berbagai perjara dengan seadil-adilnya, yaitu sikap yang tidak membedakan antara satu kelompok dengan klompok lain antara rakyat yang miskin dengan yang kaya, antara yang cantik dengan yang kurang cantik dan begitu sterusnya, dan keadilan ini keluar dari kal yang seha dan janganlah mengikuti hawa nafsu, karena hawa nafsu dapat menyebabkan manusia melakukan perbuatan yang tidak sejalan dengan kehendak Allah dan rasulnya, menjauhkan kita dari rahmat Allah dan akan mendapat azab Allah karena telah melupakan hari perhitungan (hisab).
Hawa nafsu yang ada dalam diri manusia adalah merupakan tempat dimana syaitan memasukkan pengaruhnya. Pengaruh syaitan dapat tampil dalam berbagai bentuknya, dan menyentuh semua lapisan masyarakat baik kaya atau miskin, pejabat atau rakyat, pedagang atau pegawai, wanita atau pria, pemuda atau orang tua dan sebagainya. Pendek kata hawa nafsu itu bisa datang kepada setiap orang dan siapapun. Apabila hawa nafsu telah datang maka melencenglah apa yang dilakukannya dari tujuan dan arah yang benar menjadi perbuatan yang merugikannya, makin besar jabatan dan kekuasaannya makin tinggi pula tingkat hawa nafsunya. Dan Allah berfirman :





Artinya:
Andai kebenaran itu menurut hawa nafsu mereka, pasti binasalah bumi dan langit ini, dan semua yang ada di dalamnya sebenarnya kami mendatangkan kepada mereka kebanggaan (alqur’an) mereka tetapi mereka berpaling dari kebanggaan itu. (al- mu’min:71)
Arti alqur’an itu menuruti, umpamanya alqur’an itu datang dengan mambawa hal-hal yang mereka sukai, seperti menisbatkan sekutu dan anak kepada Allah, padahal Allah suci dari hal tersebut, yakni menyimpanglah tatanan yang sebenarnya dan tidak seperti apa yang disaksikan sekarang hal itu disebabkan adanya pengaruh kekuasaan yang tarik menarik. Tetapi mereka berpaling dari kebanggan itu . Seandainya alqur’an mengikuti hawa nafsu manusia yang ingin menang sendiri membenci dan sebagainya, maka akan terjadi kebinasaan dan kehancuran, tapi allah tidak mengikuti kehendak mereka allah telah mendatangkan kitab suci alqur’an yang merupakan peringatan untukmereka dan menempatkan mereka pada kedudukan yang tinggi agar menjadi umat yang teratur, tetapi mereka menghina dan mengolok-ngoloknya.















BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Posisi akal dan memiliki dampak positif untuk kehidupan manusia sedangkan posisi nafsu memiliki dampak negative, jika manusia lebih banyak menggunakan akal dalam perbuatan dan sifatnya maka langit dan bumi akan aman tidak ada yang merasakan rugi dan dirugikan, tidak ada kerusuhan, dan tidak akan ada kebodohan didunia ini namun jika manusia lebih banyak mengikuti hawa nafsunya,maka langit dan bumi akan binasa dan lihatlah sekarang orang-orang tidak banyak lagi yang menggunakan akalnya, maka banyaklah terjadi bencana alam dimana-mana.



















DAFTAR PUSTAKA


- Imam jalaluddin al- mahadi, Imam Jalaluddin As-sayuti, 2008. Tafsir jalalain berikut asbabunnuzul jilid 2. sinar baru algensindo, bandung

- Prof. Dr, Azyumardi Azra, MA. 2002. Tafsir ayat tarbawi, PT raja Grafindo Persda. Jakarta

- M. Quraish shihab. Mei 2002. Tafsir Al-misbah pesan kesan dan keserasian surah ali ‘imran dan surah Annisa. Lentera hati. Ciputat

- http:// www. Contohmakalah.co.cc/2010/05/makalah-posisi-akal-dan-nafsu.html#/xzz1kc5gwo9k

- http://blog.re.or.id/kedudukan-akal-dalam-islam.htm





























MAKALAH
TAFSIR AYAT TARBAWI
POSISI AKAL DAN NAFSU




DOSEN PEMBIMBING : Dr. H. AHMAD SYUKRI SALEH, MA

















DISUSUN OLEH :

ASMAUL HUSNA
DINI DIANSARI
INDRA








JURUSAN TADRIS BAHASA INGGRIS
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
TAHUN 2011

Sabtu, 18 Juni 2011

makalah

PENDAHULUAN


Latar Belakang

Banyak informasi tentang narkoba telah kita telah banyak disebar dan diterima oleh kelompok-kelompok masyarakat. Namun belum optimal sehingga masih banyak penyebaran narkoba masih sulit dilumpuhkan padahal sebenarnya pencegahan narkoba dapat dilakukan dimanapun dan oleh siapapun salah satunya melalui lingkungan pendidikan sekolah. Dengan mengadakan berbagai pendidikan dan pmeriksaan terhadap siswa.


Rumusan masalah

1. Pengertian program sekolah bebas narkoba
2. Sasaran program sekolah bebas narkoba
3. Prinsip program sekolah bebas narkoba
4. Tujuan program sekolah bebas narkoba
5. Mekanisme pencegahan narkoba di sekolah












BAB I
Pembahasan
Kebijakan sekolah bebas narkoba
Sesuai dengan kehidupan manusia, ada tiga sasaran pokok dalam program pencegahan penyalahgunaan narkoba yaitu:
1. komunitas (keluarga)
2. Sekolah
3. Tempat kerja
Oleh karena itu ada 3 program pokok pencegahan
1. Berbasis komunitas
2. Program bebasis sekolah
3. Program berabasis Tempt kerja
Program pencegahan berbasis sekolah relatif lebih mudah untuk dilaksanakan, sebab lembaga sekolah lebih terstruktur, sehingga lebih mudah untuk memantaunya.
A. Program “sekolah bebas narkoba”
1. pengertian
program sekolah bebasa narkoba adalah program yang disusun dan dikembangkan secara komprehensif dan terpadu di lingkungan sekolah / kampus dengan membangun budaya anti narkoba.
Program tersebut melibatkan seluruh komponen sekolah (siswa, personel sekolah, orang tua siswa dan tokoh masyarakat) dengan dukungan lembaga pelayanan kesehatan, sosial, agama dan pencegahan hukum, agar tercipta lingkungan sekolah bebas narkoba.
Harus disadari bahwa program sekolah bebas narkoba adalah upaya berkesinambungan dan bersifat jangka panjang sebagai investasi sumber daya manusia terutama generasi muda sehingga tidak segera tampak. Oleh karena itu, harus dilaksanakan secara terus menerus dengan rasa tanggung jawab.


2. Sasaran
Saran dalam program sekolah bebas narkoba melibatkan banyak pihak diantaranya adalah:
a. Siswa (TK, SD, SMP, dan SMA serat Mahasiswa).
b. Sistem pendidikan di sekolah (kurikulum, materi, metodologi, dll)
c. Personel sekolah (kepala sekolah, wali kelas, guru, petugas administrasi dan penjaga sekolah)
d. Pejabat sekolah (penilik, pengawas, perencana, pengelola, dan yayasan / pemilik)
e. Orang tua / wali siswa
f. Tokoh masyarakat dilingkungan sekolah
3. Prinsip Program
a. tujuan program
adalah mencegah dan mengurangi penyalah gunaan narkoba agar tercipta suasana belajar-mengajar yang kondusif di sekolah dengan membangun norma anti narkoba.
b. ruang lingkup masalah
adalah meliputi penggunaan dan peredaran narkoba secara gelap,kekerasan dan pelanggaran disiplin sebagai suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
c. program disekolah harus menjadi bagian dari program bebasa narkoba.
d. Melibatkan semua komponen sekolah
e. Bersikap terbuka
f. Peraturan dan tata tertib harus berlaku adil dan diterapkan konsisten bagi semua komponen sekolah.
g. Melaksanakan program pendidikan pencegahan pada setiap jenjang usia secara berkesinambungan
h. Menyediakan layanan bimbingan dan konseling
i. Menyiapkan sarana dan prasarana yang diperluakan
j. Bekerjasama dengan instasi pelayanan kesehatan, sosial dan agama, serta instasi penegak hukum.





4. Program pokok dan program penunjang

Ada empat program pokok sekolah bebas narkoba, yaitu sebagai berikut
1. Menilai besar dan luasnya masalah (school assesment).
2. menetapkan kebijakan penanggulangan yang dijabarkan dalam peraturan, tata tertib dan prosedur kerja
3. mensosialisasikan dan melaksanakan kebijakan penanggulangan
4. melaksanakan pendidikan pencegahan secara kurikuler dan ekstrakurikuler.
Selain itu, diperlukan pula program pendukung, sebagai berikut
1. Organisasi dengan uraian tugas masing-masing
2. Layanan bimbingan dan konseling
3. Program bagi orang tua dan lingkungan masyarakat.
4. Sumber daya manusia yang terlatih
5. Pencatatan dan pelaporan serta pemantauan dan evaluasi
6. Kerja sama dengan unsur / lembaga terkait.

5. mekanisme pencegahan Narkoba di sekolah
Menghadapi ancaman bahaya narkoba sangat diperlukan tekad dan perhatian semua pihak, dimulai dikaitkan dengan sekolah, jaid sekolah harus mempunyai niat yang sungguh-sungguh bahwa sekolahnya harus bebas dari narkoba. Untuk membuat sekolah bebas dari narkoba dapat ditemouh dengan hal sebagai berikut:
1. Seleksi penerimaan siswa baru dan pemindahan siswa yang mendaftar dipersyaratkan terbebas dari narkoba yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter.
2. Pengawasan disekolah
perlu pengawasan intensif terhadap seluruh siswa. Jika terjadi perubahan tingkah laku maka guru, BP, bidang studi, wali kelas harus mengambil prakarsa untuk memanggil yang bersangkutan perihal masalah yang terjadi
3. Pemeriksaan berkala (tidak ada pemberitahun)
4. Menyisipkan muatan bahaya narkoba pada mata pelajaran tertentu seperti (agama, kimia, biologi)
5. Penyampaian penyuluhan bahaya narkoba secara berkala bekerja sama dengan LSM, BNP, BNK anti narkoba, Pemda, masyarakat, kepolisisan, BMD setempat.
6. memberdayakan komite sekolah untuk berperan dalam pencegahan bahaya narkoba dan merumuskan kebijakan terhadap siswa yang menggunakan narkoba. Pelaksanaan dari pencegahan sekolah harus mempunyai kerjasama dengan RS / Dokter, kepolisian, LSM, Pemda dan memberdayakan komite sekolah.
















Kesimpulan
Kebijakan sekolah bebas narkoba adalah program yang disusun dan dikembangkan secara komprehensif dan terpadu dilingkungan sekolah / kampus. Dengan membangun budaya anti narkoba.
Sasaran dalam program ini adalah: siswa, sistem pendidikan di sekolah, personel sekolah, pejabat sekolah, wali siswa dan tokoh masyarakat.
Cara yang bisa ditempuh dalam membuat sekolah bebas dari narkoba, antara lain:
1. Seleksi penerimaan siswa baru dengan syarat surat keterangan dokter bebasa dari dari narkoba
2. pengawasan intensif terhadap seluruh siswa
3. pemeriksaan / razia
4. dijadikan bahan mata pelajaran tentang bahaya narkoba
5. penyuluhan tentang bahaya narkoba
6. mempunyai kerjasama dengan RS, kepolisian, LSM pemda dan memberdayakan komite sekolah.
















DAFTAR PUSTAKA
- Http:// finandomawardhani&blogspotcom. Blogspot. Com/2010/05 kebijakan-sekolah-bebas-narkoba.html
- Http://www.medanpunya.com/medan/17130-pendekatan-terpadu-diperlukan-agar-sekolah-bebas-narkoba
- Dr. Martono lydia harlina, SKM. Dr. Joewana satya, SPKJ. 2006, Pencegahan dan penanggulangan Narkoba berbasis sekolah. Jakarta,Balai pustaka
- Mitra Bintibmas, 2007, Narkoba musuh bangsa-bangsa, Mitra Bintibmas.























MAKALAH
PENDIDKAN ANTI NARKOBA
KEBIJAKAN SEKOLAH ANTI NARKOBA










DOSEN PEMBIMBING: IDA RIANTY. SAG, MPD
DISUSUN OLEH:
ANNISA HASANAH
ASMAUL HUSNA
DINI DIAN SARI
FETY KURNIATI
FITRYA RAHAYU
IRNAWATI



JURUSAN TADRIS BAHASA INGGRIS FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGER SULTHAN THAHA SAIFUDIN JAMBI TAHUN 2011

Senin, 13 Juni 2011

membuat blog

MEMBUAT BLOG DI BLOGGER/BLOGSPOT
Blog merupakan sejenis halaman website yang dibuat tidak secara mandiri sebagai halaman
website, tetapi menyandarkan dirinya pada alamat website yang sudah ada, yaitu sebagai website
induk. Blog dibuat secara langsung oleh pengguna di saat online (menggunakan warnet atau
handphone) tanpa mendaftarkan nama alamat blog tersebut ke ISP (Internet Service Provider) sebagai
penyedia Registrasi Alamat Website, sehingga pada umumnya tidak ada biaya pembuatan blog atau
gratis. Dan oleh karena bersandar pada alamat website induk, maka nama untuk blogpun umumnya
bersandar/menyandarkan diri pada website induk.
Blog sebenarnya sama dengan alamat website. Bisa memiliki pelayanan atau fasilitas yang
hampir sama dengan website induk juga. Di samping itu, blog juga ada yang menggunakan biaya,
walaupun tidak semahal website.
Berikut ini kita akan berlatih membuat blog di www.Blogger.com. Nama alamat blog yang
akan kita miliki adalah www.Nama.Blogspot.com. Seperti kita ketahui, nama yang akan kita buat tidak
boleh sama dengan yang sudah ada. Selain itu, kita harus sudah mempunyai alamat email.
Mengenal Istilah :
Domain : nama alamat suatu situs web di internet. Contoh: www.nama.com
Hosting : lokasi penyimpanan data dari domain. Antara domain dan hosting seperti
alamat rumah dan rumah penyimpanan barang.
Pemilikan bisa hanya memiliki domain, tapi tidak punya hosting, sehingga saat dibuka alamat
situs tersebut, tampilannya kosong. Bisa juga memiliki hosting tidak punya domain, sehingga data
dalam hosting tidak dapat dibuka atau diakses.
Website : suatu domain dan hosting aktif.

Jumat, 10 Juni 2011

kerugian blog...
Dimarahi orang tua/pacar, uang jajan “internet” jadi lebih banyak
Sakit mata karena radiasi monitor
Sakit Maag karena lupa makan dll


Mengenal Istilah :
Domain : nama alamat suatu situs web di internet. Contoh: www.nama.com
Hosting : lokasi penyimpanan data dari domain. Antara domain dan hosting seperti
alamat rumah dan rumah penyimpanan barang.
Pemilikan bisa hanya memiliki domain, tapi tidak punya hosting, sehingga saat dibuka alamat
situs tersebut, tampilannya kosong. Bisa juga memiliki hosting tidak punya domain, sehingga data
dalam hosting tidak dapat dibuka atau diakses.
Website : suatu domain dan hosting aktif

Blog : Suatu domain dan hosting yang menjadi sub-domain atau menyandarkan,
menginduk dan menjadi bagian tidak terpisahkan dari alamat website utama/pokok/induk. Biasanya
nama domain bersejajar dengan nama domain induk. Contoh: www.nama.blogspot.com
Antara website dengan blog hampir sama fungsinya, tetapi tetap ada perbedaan pokok yang
khusus dan tidak dimiliki masing-masing keduanya.
Gadget : peralatan atau alat aplikasi dalam Blogspot yang berfungsi untuk menampilkan
beberapa feature yang pada asalnya belum terisi oleh sistim Blogspot itu sendiri. Blogspot
menyediakan Gadget yang masih kosong, sedangkan kita yang dituntut untuk rajin memodifikasi isi
blog, memberi hiasan-hiasan, dan tampilan-tampilan tambahan yang menarik pengunjung. Gadget juga
berfungsi menyediakan feature tambahan yang tadinya tidak ada dalam Blogspot. Selain itu, gadget
masih banyak mempunyai fungsi yang sangat variatif dan interaktif.

cara membuat blog.....
LANGKAH-LANGKAH
1
1 Bukalah www.blogger.com. Maka ada muncul tampilan sepertidi bawah ini.
2. Pada Bahasa, klik panah ke bawah, pilih bahasa Indonesia
3. Klik CIPTAKAN BLOG ANDA. Ruang ini untuk membuat Akaun Google kita.